“Mungkin saat ini menunggu bantuan cairannya kucuran perbaikan rumah rusak,” tutupnya.
Terpisah, Imam (45) salah satu pekerja yang membangun Hunian Sementara (Huntara) mengungkapkan, untuk membangun saat ini digeber itu membutuhkan waktu sekitar satu minggu dengan dibantu dua orang kenek.
“Puing-puing yang masih bisa kita pakai dimanfaatkan,” katanya.
Semoga, Iman menambahkan, dengan adanya huntara saat ini akan bermanfaat bagi warga. Karena kasihan kalau tambah lama tinggal di tenda-tenda darurat (pengungsian) yang hanya diselimuti terpal.
“Tetap semangat dan sabar jadikan ini atau ambil hikmahnya dari bencana alam gempa bumi,” tandasnya. (Mul)