Di sisi lain, Bawaslu juga mengingatkan agar semua persoalan yang terjadi di TPS dapat diselesaikan pada hari yang sama. Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) hingga saksi yang diutus oleh partai politik diminta bersikap transparan.
“KPPS, pengawas, saksi parpol harus transparan dan terbuka dan tidak terjadi potensi ke depannya ada perselisihan hasil, jadi Bawaslu nanti berperan sebagai pemberi keterangan tertulis,” terangnya.
Zacky menambahkan bahwa semua pengawas, hingga tingkat terendah, harus memiliki formulir A, yakni laporan hasil pengawasan, dan mencatat setiap kejadian, terutama jika memerlukan penyelesaian. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News