JABARNEWS | SUKABUMI – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi menyoroti video viral yang memperlihatkan seorang remaja laki-laki menginjak alquran dan menantang umat muslim. Masyarakat pun diminta tak terprovokasi oleh video tersebut.
Hal ini dikatakan Ketua I MUI Kota Sukabumi KH Apep Saefulloh. Ia menyarankan seluruh elemen masyarakat tetap tenang karena saat ini kasus tersebut sudah ditangani polisi.
“Saya menyarankan untuk tenang dan jangan terprovokasi. Percayakan kepada pihak berwajib yang di dalamnya ada MUI,” ujarnya, Kamis (5/5/2022).
KH Apep mengaku baru mengetahui soal video viral ini. Masyarakat diharapkan tidak main hakim, karena hal tersebut tidak dibenarkan dan melanggar aturan.
Lanjutnya, kepada masyarakat yang mengetahui soal video tersebut agar segera melaporkannya kepada pihak kelurahan, kecamatan, atau kepolisian.