“Salah satunya bagaimana Bapenda bisa mengelola aset secara produktif untuk memperoleh pendapatan asli daerah,” jelasnya.
Yunandar menyebutkan, selama ini pemanfaatan aset sudah berjalan seperti pemanfaatan aset Bapenda menjadi kantin, Gerai ATM dan lainnya.
Tak hanya itu, dia juga mendorong agar pemanfaatan aset ini bisa dalam skala yang lebih besar
“Kenapa tidak sekalian dalam skala yang lebih besar semisal lahan atau bangunan untuk parkir, itu akan signifikan menjadi penunjang PAD Jawa Barat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Angggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menekankan bahwa sudah saatnya Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah (P3D) bisa memaksimalkan aset secara produktif.