“Kuwu Cibeusi sudah menyampaikan kepada saya bahwa salah satu kendalanya ialah jalan desa yang relative kecil. Untuk berpapasan saja harus mengalah salah satu terlebih dahulu kendaraanya,” ucapnya.
Di tanya soal keterlibatan masyarakat, Ineu menyebutkan Desa Cibeusi cukup inovatif dalam membina masyarakatnya untuk mendukung sektor wisata Curug Ciangin tersebut.
Mulai dari fasilitas umum, toilet, mushola, tempat makan hingga produk unggulan yang khas di daerah tersebut sudah dilakukan. Namun demikian masih memerlukan dukungan yang penuh dari pemerintah dan pembinaan secara langsung kepada masyarakat agar daerah tersebut memiliki nilai lebih.
“Pemerintah daerah provinsi harus hadir dalam hal pengembangan daerah Curug Ciangin ini, melalui pengembangan desa-desa wisata,” katanya.
Kepala Desa Cibeusi, Wawan Arifin, pihaknya mengapresiasi atas kehadiran DPRD Provinsi Jawa Barat ke lokasi desa wisata Cibeusi Curug Ciangin dimana yang saat ini menjadi salah satu destinasi wisata yang recommended di Kabupaten Subang. Dengan membayar tiket masuk sebesar Rp15 ribu pengunjung sudah bisa menikmati suasana objek wisata Curug Ciangin.