Kemudian khusus untuk di 2023, meskipun Pemerintah Provinsi Jabar sudah mengalokasikan anggaran pemeliharaan jalan Rp600 miliar. Pemeliharaan jalan belum bisa langsung dilaksanakan karena harus melewati proses tender.
“Sekarang ini Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (BMPR) Jabar saat ini masih menggelar tender e-katalog. Memang bulan ini (Maret) tender, tapi proyek pemeliharaan jalan belum bisa dieksekusi. Dinas BMPR Jabar kan sedang mempersiapkan tendernya,” ujar dia.
Jadi tambah dia, kemungkinan besar pengerjaan jalan rusak di beberapa kabupaten dan kota di Jabar bisa dilaksanakan sekitar April 2023.
“Saya lihat pemeliharaan jalan memang sudah dialokasikan anggarannya, tapi karena masih proses tender. Pengerjaan jalan rusak belum bisa dilakukan bulan ini,” tambah dia. ***