“Karena ada pemalsuan itu karena ada sekolah favorit. Kalau ngak favorit ngapain malsu-malsu, bersikukuh dengan cara-cara di luar legal,” ucapnya.
Gus Ahad mempertanyakan terkait keseriusan pemerintah dalam menjalankan sistem PPDB.
“Kami ingin bertanya apa konsep dari pemerintah dalam mengatasinya, harus dirobah,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News