JABARNEWS | JAKARTA – Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat menilai Badan Penghubung Provinsi jabar perlu diacungi jempol. Pasalnya, ditengah pandemi Covid-19 yang hampir melewati dua tahun belum ada kegiatan seperti biasa, sebagai pengelola, Kantor Badan Penghubung mampu menyelenggarakan kegiatan yang bertajuk Perlombaan Pop Sunda meski dilakukan secara virtual.
Sekretaris Komisi I DPRD Jabar Sadar Muslihat mengatakan, perbaikan dan perawatan operasional masih sangat diperlukan, terlebih dimasa pandemi seperti saat ini yang masih berlangsung.
Tetapi, lanjut Sadar Muslihat, dengan hadirnya kegiatan tersebut, Anjungan Provinsi Jabar di Taman Mini Indonesi Indah (TMII) itu mampu memberikan daya tarik tersendiri ditengah pandemi.
Baca Juga: Pesan Ridwan Kamil Kepada Arsitek dan Seniman: Jangan Menua Tanpa Karya
“Setelah kita meninjau aset milik Pemprov Jabar ini memang ada perubahan dan perbaikan tapi masih ada juga harus ada yang diperbaiki, mengingat ada beberapa tempat dua tahun tidak pernah di gunakan kegiatan sehingga perlu perbaikan,” kata Sadar Muslihat, di Jakarta, Selasa 12 Oktober 2021.
“Di samping itu saya mengapresiasi juga tadi di tengah pandemi ini badan penghubung sebagai pengelola aset ini, mengadakan kegiatan perlombaan pop sunda virtual untuk mengisi waktu di masa pandemi dan mendapatkan sambutan baik dari masyarakat jawa barat,” tambahnya.
Menurut Sadar Muslihat, walaupun kegiatan dilakukan secara virtual melalui video, tapi hal tersebut dirasa baik karena beberapa videonya menampilkan latarbelakang alam Jabar.
Baca Juga: Wow Keren, Bi Eha dan Mang Udin Masuk Top 45 Inovasi Jabar
Baca Juga: Masa Tenang Pilkades, Begini Pesan Kepala DPMD Kabupaten Purwakarta
Sadar Muslihat juga berharap, kedepannya nanti setelah tidak ada pandemi ini bisa menjadi pusat kegiatan pariwisata Jabar yang dilakukan disini.
“Termasuk produk-produk Jawa Barat 27 kabupaten kota ada disini, baik kuliner dan juga karya seni dan sebagainya bisa menjadi pusat promosinya disini juga di anjungan bisa dilakukan kegiatan kegiatan yang mengikutsertakan pelaku seni dan budaya yang ada di Jabar,” tandasnya. (Red)
