Usulan Ridwan Kamil Terkait Luas Lahan Ibu Kota Negara, Contoh Washington DC

Karikatur Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Foto: Dodi/JabarNews).

“Membangun masa depan harus punya identitas. Sejarah arsitektur modern kurang lebih mereduksi banyak sekali kearifan-kearifan lokal yang tentunya bisa kita carikan definisi-definisi barunya di IKN,” katanya.

Baca Juga:  Eksponen 98: Seperti Anies Baswedan, Ridwan Kamil Mesti Dipanggil Kepolisian

Menurut dia lahan IKN dalam rencana pengembangannya nanti mencapai 250.000 hektare dan jika IKN didesain sebagai kota yang nyaman ditinggali maka fungsi livability harus dimiliki.

Menurutnya paradigma membangun dalam skala besar masih terjadi dalam perencanaan IKN.

Baca Juga:  Terpilih Jadi Ketua Umum ADPM, Begini Janji Ridwan Kamil

“Saya kira boros lahan menjadi sebuah kebiasaan di kita, kalau membangun skala besar itu cenderung suka luas-luasan,” katanya.

Oleh karena itu pihaknya mengingatkan bahwa dalam mendesain ruang sebuah kota ataupun IKN maka pembangunan harus berprinsip seperti membuat baju, tidak sempit dan longgar.

Baca Juga:  Biaya Pilkades Serentak 89 Desa di Purwakarta Capai Rp. 7,9 Miliar