“Barang bukti miras kita sita, dan nantinya akan dimusnahkan jelang tahun baru dan Pemilu 2024. Upaya ini untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat,” jelasnya.
Salah seorang warga Kampung Kersasari Leuwidahu, Tito mengatakan kaget kedatangan anggota polisi. Penghuni rumah tersebut juga bukan warga asli setempat.
“Ternyata banyak minuman keras di dalam rumah itu. Kaget saja banyak polisi yang datang ke sini. Kalau penghuninya memang jarang bersosialisasi dan bukan orang sini,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News