Atas serangan terhadap PDNS, AHY menyoroti kerentanan yang dimiliki oleh sistem yang bersifat digital.
Menurut dia, serangan terhadap PDNS 2 merupakan pelajaran yang berharga bagi semua pemangku kepentingan yang mengelola sistem digital.
“Berbagai institusi pemerintah, korporasi, maupun perorangan harus meningkatkan sistem keamanan digital,” bebernya.
Kementerian ATR/BPN, lanjut AHY, akan melakukan langkah-langkah taktis untuk melindungi data-data digital yang dikelola oleh instansi tersebut.
Salah satu dari langkah yang akan ditempuh oleh ATR/BPN adalah melakukan backup data secara berkala. “Back-up itu harus. Sebuah sistem yang memang benar-benar harus dikontrol bersama-sama, jangan sampai lengah,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News