Selama proses akurasi, data yang ditampilkan di Sirekap pun bukan merupakan data terbaru.
Idham menyebut, permasalahan Sirekap terus jadi sorotan akibat masifnya kesalahan input data perolehan suara pasangan calon presiden dan wakil presiden.
“Ya Sirekap-nya karena dia sedang diakurasi agar prosesnya menjadi lancar. Maka, untuk sementara, tampilan publiknya masih menggunakan tampilan yang terakhir,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News