JABARNEWS | BANDUNG – Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan meminta Mendagri Tito Karnavian hingga Presiden Jokowi menegur pemerintah daerah (Pemda) yang terindikasi tak netral dalam Pemilu.
“Pemerintah pusat sudah mengatakan netral. Lalu ada pemerintah daerah yang tidak netral maka Mendagru harus menegur, presiden harus menegur,” kata Anies di Tuban, Jawa Timur, Jumat (29/12/2023).
“Bukan kontestan yang harusnya kemudian bertanya mala,h presiden dan Mendagri harus menegur kalau ada daerah yang tidak netral,” tambahnya.
Anies sebelumnya menyampaikan ada enam agendanya di berbagai daerah tidak mendapatkan izin dari otoritas setempat.
Anies menekankan bahwa agendanya ke berbagai daerah merupakan kegiatan yang dilindungi konstitusi. Sebab kampanye merupakan bagian dari proses Pemilu.