Atasi Banjir Karawang, Mensos: Harus Ada Solusi Permanen

JABARNEWS | KARAWANG – Dalam upaya mengatasi permasalahan banjir Karawang yang kerap merugikan warga, Menteri Sosial Juliari Batubara mengungkap harus ada solusi permanen tidak terjadi lagi.

Menurut Mensos, terdapat beberapa pilihan, seperti relokasi warga dari daerah yang sudah tidak layak dimukimi atau normalisasi sungai agar dapat mengurangi frekuensi atau bahkan menanggulangi masalah banjir.

“Memang harus ada solusi yang permanen. Artinya kalau begini kita siap-siap saja tahun depan ada banjir lagi, datang lagi untuk kasih bantuan. Tapi saya kira memang harus ada rekayasa yang permanen,” kata Mensos usai memberikan bantuan kepada warga di Telukjambe, Karawang, Jawa Barat, Rabu (26/01/2020)

Baca Juga:  Polda Jabar Tetapkan Tiga Oknum KAMI yang Menganiaya Polisi

Juliari sendiri sudah berbicara dengan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, yang hadir dalam kunjungan itu. Menurut Bupati, dia sudah berbicara dengan Kementerian PUPR soal langkah nyata mengatasi banjir di daerah tersebut.

Baca Juga:  Inovasi Produk Rotan Majalengka Perlu Dikembangkan

“Wilayah Karawang ini kan penting. Artinya sebagai penyangga Jakarta, industri juga semua di sini, perumahan banyak, nanti juga ada kereta cepat lewat sini. Jadi saya kira dari sisi bantuan kami siap, tapi kita harapkan ada solusi permanen,” kata Mensos.

Baca Juga:  KPU Kabupaten Sukabumi Telah Menerima Dua Pasang Calon Yang Mendaftar

Sebelumnya, 14 kecamatan di Kabupaten Karawang terendam banjir setelah hujan deras terjadi dalam dua hari terakhir. Setidaknya terdapat 11.212 keluarga yang terdiri dari 32.961 jiwa terdampak akibat bencana tersebut.

Kemensos sudah memberikan bantuan logistik kepada pengungsi di Kabupaten Kerawang dengan total nilai Rp290.123.084 berupa makanan siap saji dan peralatan evakuasi. (Red)