JABARNEWS | SUBANG – Memasuki H-5 Idul Fitri, volume arus kendaraan mudik yang melintasi ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) terus bertambah.
Bahkan, pengelola tol, PT Lintas Marga Sedaya (LMS), sempat memberlakukan contraflow selama dua jam akibat terjadi kemacetan arus kendaraan di rest area KM 86.
“Ada kemacetan di rest area KM 86 akibat banyaknya pengemudi yang memarkirkan kendaraan di bahu jalan. Untuk mengurai kemacetan, manajemen LMS melakukan contraflow selama 2 jam dari pukul 09.00-11.00 WIB pagi.
Keputusan untuk memberlakukan contraflow tersebut telah melalui proses koordinasi dengan pos Operasi Ketupat 2018 di Cikopo dan Jasa Marga Cabang Jakarta Cikampek,” ujar GM Operasional PT Lintas Marga Sedaya, Suyitno, Minggu (10/6/2018).
Dia menuturkan, berdasarkan data, hingga siang tadi pukul 14.00 WIB, jumlah kendaraan yang melintas tol mencapai 33.728 unit kendaraan.
Kata Suyitno, jumlah ini meningkat 41,21% dibandingkan Sabtu siang kemarin yang mencapai 23.885 unit, dengan rata-rata jumlah kendaraan yang melintas di gerbang exit sebanyak 3.167 unit/jam.
“Bahkan secara kumulatif, jumlah lalulintas kendaraan di 2018 ini lebih tinggi 18,7% dibandingkan 2017 lalu,” katanya.
Selanjutnya, untuk mencegah terjadinya kemacetan arus, para pemudik disarankan agar tidak berhenti di bahu jalan, karena bisa membahayakan diri sendiri maupun pengendara lain.
Selain itu, pengelola tol juga terus meningkatkan fasilitas untuk kenyamanan para pemudik. Selain penambahan gardu, pengelola berencana menambah tenaga petugas tol 78 orang untuk membantu pelayanan transaksi oleh pengguna dan 18 orang untuk membantu mengatur arus lalulintas. “Termasuk menyediakan 6 unit Videotron untuk memberikan info lalulintas, mobil patroli, ambulance, rescue, derek, PJR Kantib dan Turlalin,” ungkapnya.
Kemudian,.pengelola juga akan menambah beberapa portable toilet yang dikhususkan secara proporsional untuk wanita, kios makanan, restoran, penambahan tempat parkir kendaraan, standby genset, penyediaan BBM kemasan 5-10 liter dari Pertamina, serta pengadaan posko kesehatan dan layanan gerak top up.
Terkait tarif tol, pengelola juga memberikan potongan harga sebesar 10% bagi pengendara yang masuk Tol Cipali mulai shift 1 Pukul 06.00 WIB tanggal 15 Juni 2018 hingga akhir shift 3 tanggal 17 Juni 2018.
“Diskon ini berlaku apabila saldo E-Toll mencukupi dan berlaku hanya pada E-Toll card yang telah ditransaksikan pada gardu masuk,” pungkasnya. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat