JABARNEWS │ JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) telah menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi pekerja. Pada tahun 2022, BSU telah menyasar kepada 9.207.385 pekerja dari target 12.709.170 penerima.
Total anggaran yang disiapkan pemerintah untuk BSU tahun 2022 ini mencapai senilai Rp5.524 miliar. Hingga kini penyaluran dana BSU 2022 masih terus dalam progres melalui PT Pos Indonesia.
Lalu bagaimana kelanjutan penyaluran dana BSU di tahun 2023 mendatang?
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, penyaluran dana BSU tahun 2022 lebih disebabkan karena adanya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Sementara tahun sebelumnya, 2021, penyaluran dana BSU lebih dikarenakan adanya pandemi Covid-19.
Airlangga menegaskan, penyaluran BSU kemungkinan tidak akan berlanjut di tahun 2023. “Sementara ini [untuk tahun depan] belum ada lagi,” kata Airlangga kepada awak media di JCC, Jakarta, Minggu (30/10/2022).