Basuki Hadimuljono Tujuan Pembangunan Bendungan Leuwikeris, Ternyata Untuk Ini

Basuki Hadimuljono
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. (Foto: Tempo).

JABARNEWS | BANDUNG – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa pembangunan Bendungan Leuwikeris bertujuan untuk mendukung lahan pertanian.

Basuki menyebut, pembangunan bendungan bertujuan untuk peningkatan volume tampungan air sehingga suplai air irigasi ke lahan pertanian terus terjaga, penyediaan air baku dan pengendalian banjir.

Baca Juga:  Brader Siap Berkolaborasi untuk Tingkatkan Pertanian di Langensari Kota Banjar

“Sungai Citanduy belum memiliki bendungan. Dengan pembangunan Leuwikeris diharapkan kontinuitas suplai air ke sawah terjaga. Selama ini lahan pertanian kerap mengalami banjir saat musim hujan dan kekurangan air pada musim kemarau,” kata Basuki di Jakarta, Kamis (29/8/2024).

Baca Juga:  Keluarga Pasien Covid-19 Butuh Air Minum, Dedi Mulyadi Bantu Kirim

Secara efektif Bendungan Leuwikeris mampu menampung air seluas 243 hektare dengan kapasitas volume 81 juta m3. Konstruksi Bendungan Leuwikeris mulai dikerjakan sejak 2016 dengan biaya APBN senilai Rp3,5 triliun.

Baca Juga:  Alhamdulillah.. Rasio Kesembuhan Pasien Covid-19 di Kota Bogor Capai 61 Persen

Setidaknya terdapat 5 manfaat dari dibangunnya Bendungan Leuwikeris yang berada di Kabupaten Tasikmalaya dan Ciamis yakni untuk menyuplai air irigasi Daerah Irigasi (DI) Lakbok Utara di Ciamis seluas 6.600 hektare dan DI Manganti di Cilacap seluas 4.616 hektare.