Cacar Monyet Naik Status Jadi Darurat Kesehatan Global, Begini Kata Kemenkes

Cara penularang cacar monyet. (foto: istimewa)

JABARNEWS | JAKARTA – Angka kasus cacar monyet (monkeypox) terus meningkat. Bahkan, Badan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun menetapkan penyakit ini sebagai darurat kesehatan global.

Menanggapi hal tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut hingga saat ini kasus cacar monyet belum ditemukan di Indonesia.

Baca Juga:  Hendak Apel ke Rumah Janda, Seorang Pria Paruh Baya di Tasikmalaya Tewas Diamuk Massa

Namun demikian, Kemenkes terus melakukan sejumlah pencegahan. Salah satunya dengan cara meningkatkan surveilans atau pengawasan melalui kantor kesehatan pelabuhan.

Selain itu, Kemenkes juga akan memperkuat pengawasan di masyarakat. Serta mendeteksi dini satwa liar seperti tupai, tikus gambia, monyet dan kera.

Baca Juga:  Ada Apa Pansus VII DPRD Jabar Kunjungi Sejumlah Ponpes?

“Penguatan surveilans di masyarakat termasuk deteksi dini di satwa liar. Penyakit ini sudah di temukan sejak tahun 1970 di Kongo dan sampai saat ini belum ada laporan kasus ditemukan di Indonesia, hewannya kan tupai, tikus gambia, monyet dan kera jd surveilans satwa liar dan deteksi dini kalau ada gejala yang mirip,” kata Sesditjen Kesmas Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi kepada wartawan, Minggu (24/7/2022).

Baca Juga:  Kabar Baik dari Kemenkes, Laju Penularan Covid-19 di Indonesia Semakin Melambat, Ini Buktinya