Dihadapan Kongres AS, Presiden Jokowi Singgung Perang Ukraina-Rusia: Tragedi Kemanusiaan!

Presiden RI Jokowi saat jamuan santap siang pemimpin negara-negara ASEAN oleh Ketua Dewan Perwakilan Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi dan Anggota Kongres AS di Capitol Hill, Washington DC, Kamis (12/5) waktu setempat. (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev).

“Sejak 2019, ASEAN telah menyepakati ASEAN Outlook on the Indo-Pacific, memastikan keberlangsungan perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik. Saya mengajak AS untuk terus menjadi bagian dari jangkar perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik,” ungkapnya.

Baca Juga:  Ini Kata Presiden Jokowi Soal Kaesang yang Ingin Terjun ke Politik

menurut Jokowi, Asean selama lebih dari 5 dekade menikmati perdamaian dan stabilitas. Negara ASEAN juga bekerja keras membangun arsitektur kawasan yang mengedepankan kerja sama.

“Paradigma win-win diperjuangkan, budaya dialog diperkokoh, kerja sama inklusif dikedepankan, dan hukum internasional dan nilai-nilai multilateral menjadi panglima,” tuturnya.

Baca Juga:  Presiden Jokowi Sholat Id di Gedung Agung, Wapres Ma'ruf Amin di Istiqlal

Di akhir sambutannya, Presiden Joko Widodo juga mengajak AS untuk terus menjadi mitra strategis ASEAN yang saling menguntungkan.

“Kita juga ingin Amerika menjadi mitra strategis ASEAN dalam kerja sama yang inklusif dan saling menguntungkan. Saya yakin kita bersama dapat menyaksikan kemakmuran kawasan Indo-Pasifik,” tandasnya.

Baca Juga:  Anggota DPRD Jabar Ini Layangkan Surat Terbuka Presiden Jokowi, Ini Isinya