Corporate Communications Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin menjelaskan seiring dengan fenomena pertumbuhan informasi digital yang begitu cepat maka akan muncul potensi untuk informasi yang salah. Oleh karena itu, fenomena ini menjadi tantangan media massa yang harus tetap memegang prinsip informasi yang akurat, factual dan akuntable dalam memproduksi karya jurnalistiknya.
“Selain meningkatkan kualitas jurnalisme yang terus dilakukan dengan memberikan pendidikan dan uji kompetensi rekan-rekan jurnalis, kami juga berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam mengedukasi masyarakat akan isu kesehatan dan nutrisi melalui jurnalis sebagai key opinion leader dalam menyebarkan informasi kepada masyarakat,” tegasnya.
Arif Mujahidin menambahkan pihaknya terus berkomitmen untuk membawa kesehatan ke banyak masyarakat tidak hanya melalui operasional bisnis, namun juga upaya edukasi yang dilakukan untuk publik.
Dirinya berharap melalui program Cyber Media Forum dapat lebih memahami materi isu kesehatan dasar yang diberikan oleh pakar atau sumber yang kompeten, untuk memperluas perspektif jurnalis dalam melakukan liputan dan juga saat penulisan. Salah satunya untuk membangun kesadaran masyarakat dalam penerapan pola hidup sehat di masa adaptasi new normal seperti saat ini.
Dalam penyampaian materi Perkembangan Penanganan Covid-19 dan Isu Kesehatan Masyarakat, Direktur Promosi Kesehatan Kemenkes, Drg. Widyawati, MKM menjelaskan bahwa pemerintah akan terus melakukan kebijakan sesuai dengan perkembangan terbaru terhadap beberapa isu kesehatan prioritas seperti penanganan Covid-19 hingga stunting.