Staf Khusus Wapres Bambang Widianto mengapresiasi para pelaku usaha platform digital yang sudah membangun ekosistem ekspor UMKM halal. “Potensi Indonesia menjadi pusat halal dunia sangat besar,” ungkapnya.
Bambang menyatakan, mengembangkan produk halal Indonesia tidak mulai dari nol. “Sehari-hari kita produknya halal, hanya perlu sertifikasi dan kodifikasi saat ekspor,” tutur Bambang Widianto.
Pengurus Global Halal Hub Amalia Prabowo menjelaskan langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan kurasi UMKM meliputi kualitas, kuantitas, kontinuitas.
Selanjutnya adalah meningkatkan kapasitas SDM, sertifikasi, pemasaran digital, hingga masuk pasar ekspor. “Kami sudah memiliki rata-rata 1.000 binaan UMKM, dengan sinergi dan kolaborasi semakin besar,” paparnya.
Sony Juwono mengungkapkan Global Halal Hub membangun ekosistem mulai dari desa, kabupaten, provinsi, hingga nasional.
“Melalui Global Halal Hub memudahkan buyer mancanegara membeli produk-produk halal Indonesia,” kata Sony yang juga pengurus Global Halal Hub.***