JABARNEWS | BANDUNG – Beberapa hasil penelitian lembaga survei menyatakan 30% masyarakat di Jawa Barat belum memberikan jawaban terkait siapa yang akan dipilih di 27 Juni 2018 mendatang.
Menanggapi hal tersebut, di sesi terakhir Debat Publik pertama Pilgub Jabar yang diselenggarakan di Sasana Budaya Ganesha, Kota Bandung, Senin (12/03/2018), keempat pasangan calon (Paslon) ajak masyarakat untuk tidak golput untuk menyukseskan Pilkada di Jabar.
Keempat Paslon menyampaikan alasan kenapa harus memilih salah satu pasangan calon untuk Jawa Barat.
Dimulai dengan Paslon Ridwan Kamil- Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) mereka optimis dengan usia yang masih muda mereka dapat melakukan banyak lompatan inovasi.
“Kami masih muda kita akan melakukan lompatan-lompatan inovasi,” kata Ridwan Kamil.
Di waktu yang sama, paslon TB Hasanudin-Anton Charliyan (Hasanah) yang berlatar belakang perwira TNI-Polri dapat memberikan keamanan kepada Masyarakat Jawa Barat.
“Jawa Barat akan aman, melalui manajemen keamanan yang kami punya,” ucap TB Hasanudin.
Selanjutnya, Paslon Sudrajat-Akhmad Syaikhu (Asyik) menyampaikan Jabar yang termaju dengan komitmen yang mereka berikan.
“Asyik berkomitmen memimpin dan melayani masyarakat Jawa Barat,” kata Sudrajat.
Paslon Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi akan meneruskan estapet Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Kami akan tuntaskan kepemimpinan Provinsi Jawa Barat,” pungkasnya. (Ted)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
