JABARNEWS | JAKARTA – Jumlah pemudik yang melintasi jalan tol diprediksi meningkat sebanyak 12 persen dibandingkan masa mudik sebelum Covid-19. Hal ini dikatakan Corporate Communication & Community Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru.
Ia menaksir, peningkatan pemudik ini bahkan lebih tinggi dibandingkan dengan arus mudik tahun 2019 lalu. Mengingat adanya kelonggaran aturan mudik dari pemerintah pada masa pandemi Covid-19 ini.
“Tahun ini, diprediksi akan melampaui angka lalu lintas sebelum masa pandemi Covid-19 tahun 2019,” katanya, Jumat (15/4/2022).
Dwi memprediksi untuk puncak arus mudik pada tahun ini akan terjadi pada 29 April 2022.
“Kita mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk menghindari perjalanan pada saat arus puncak mudik dan arus puncak balik,” ucapnya.