JABARNEWS | KOTA CIREBON – Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Krisbiyantoro, mengatakan, menyusul lumpuhnya perjalanan kereta api (KA) di wilayah Daop 3 Cirebon yang membuat jalur utara dan selatan lumpuh total, PT KAI melakukan tindakan cepat. Selain mengembalikan bea 100 persen. juga ada penumpang yang dialihkan perjalanannya menggunakan bus.
“Penumpang Argo Anggrek tujuan Surabaya sebanyak 379 diangkut 8 bus dan penumpang dari Tegal naik bus, yang dari Cirebon juga naik Bus.Sedangkan KA yang mengembalikan bea 100 persen, yaitu KA 62, KA 64 atau Tegal Bahari yang mestinya berakhir di Stasiun Tegal,” kata Krisbiantoro, Jumat (23/02/2018).
Diketahui, imbas banjir antara Ciledug – Ketanggungan dan Losari – Tanjung perjalanan KA mengalami keterlambatan. Itu dialami oleh KA Lintas Cirebon-Cikampek KA 156a (singasari) di stasiun Pabuaran mengalami keterlambatan 3 menit, KA 68 (Cireks) di stasiun Cipunegara tepat, dan KA 2518 (Petikemas) di stasiun Pringkasap lambat 227 menit.
Selain itu KA 64 (Tegal Bahari) di stasiun Bangodua lambat 7 menit, KA 174 (GBMS) di stasiun Cangkring lambat 39 menit, KA 52 (Taksaka) posisi sta cirebon lambat 140 menit , KA 62 (Tegal bahari) posisi stasiun cirebon lambat 66 menit, dan KA 2 (A.Bromo Anggrek) di stasiun Cirebon lambat 105 menit.
Untuk KA jurusan Cirebon-Tegal Kp/2546a (Petikemas) di stasiun Cirebon Parujakan lambat 325 menit, KA 210 (Tegal EKpres) di stasiun Parujakan lambat 150 menit, Plb 10U (Plb Dwipangga) di stasiun Losari lambat 143 menit, Plb 122U (Plb Sawunggalih) di stasiun babakan lambat 128 menit. (One)
Jabarnews | Berita Jawa Barat