Beberapa anggota TNI yang sedang bermain voli keluar gerbang untuk menegur pengendara dengan knalpot bising.
“Dua orang pengendara tersebut dihentikan dan ditegur, namun terjadi adu mulut yang berujung pada penganiayaan,” jelasnya.
Kata Richard, Pangdam telah memerintahkan Danyonif Raider 408/Sbh dan Komandan Denpom IV/4 Surakarta untuk memproses hukum seluruh anggota yang terlibat sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Sementara itu, Pangdam juga memerintahkan koordinasi dengan pemangku kepentingan terkait terkait pengobatan bagi kedua korban. “Pimpinan bertekad untuk mengambil langkah hukum sesuai prosedur yang berlaku,” tambahnya.
Sementara itu Ketua Tim Pemenangan Pasangan Ganjar-Mahfud Daerah Jawa Tengah, Agustina Wilujeng, mengecam peristiwa pemukulan terhadap relawan di Boyolali. “Kami akan mengawal laporan keluarga korban ke Denpom,” tegasnya. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News