JABAR NEWS | PURWAKARTA – Pengambilan langkah pencalonan Kepala Daerah Purwakarta dengan jalur independen yang dilakukan sejumlah bakal calon Bupati yang sudah tergabung di Koalisi Kemerdekaan kembali mendapat penegasan dari sebagian Ketua Parpol yang tergabung dalam Koalisi Kemerdekaan.
Sebagian Ketua Parpol yang tergabung didalam koalisi kemerdekaan berpendapat, pengambilan langkah independen tersebut merupakan hal yang wajar, kendati begitu harus ada etika politik yang diterapkan.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Ketua Partai Demokrat Purwakarta. Toto Purwanto Sandi beberapa hari lalu mengungkapkan, pengambilan langkah independen yang ditempuh oleh Balonkada yang terdaftar dikoalisi kemerdekaan merupakan satu manuver yang kurang elok.
Nada serupa datang dari Ketua DPC PKB Purwakarta Neng Supartini. menurutnya, meski bukan suatu pelanggaran namun harus ada etika politik yang diterapkan ketika memang ada salah satu Balon yang sudah tergabung di Koalisi Kemerdekaan akan menempuh cara lain.
“Harusnya menghargai dulu dan ada etika politik yang dipakai walaupun sebetulnya bukan menjadi satu masalah, yang jelas kita jangan pernah terlepas dari adab, budaya dan prinsip selaku orang timur,” tegasnya, Jumat (10/11/2017).
Wanita yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Purwakarta berharap, Kandidat Balonkada harus bisa menampilkan prilaku cerdas dalam berpolitik.
“Saya berharap kedepan kita bisa sama-sama solid dengan bakal calon yang lain nya, Kita tampilkan cerdas berpolitik sebagai edukasi terhadap masyarakat,” ucapnya. (Rhu)
Jabar News | Berita Jawa Barat
