JABARNEWS | SUBANG – Memasuki arus balik mudik, bagi anda yang melewati Subang bisa mampir dulu untuk membeli buah tangan. Mampir ke Subang tak lengkap jika tak mencoba buah nanas.
Karena selama ini, Subang memang identik dengan buah nanas. Tak heran jika buah dengan rasa asam manis ini menjadi ikon Subang sebagai kota nanas
Walaupun termasuk kota kecil, akan tetapi daerah ini banyak dilewati oleh pemudik saat hendak pergi atau pulang ke kampung halaman. Terkenal dengan nanasnya yang manis, tentu Anda tak boleh melewatkan untuk mencicipnya.
H-4 menjelang perayaan Idul Fitri 1439 Hijriah, kita mulai melihat ratusan warung dadakan penjual buah nanas sepanjang Jalancagak menuju Bandung. Tentunya hal ini menjadi sumber rezeki tahunan bagi para pedagang nanas di Subang.
“Alhamdulillah Kang, yang beli nanas ada peningkatan. Ada rejekinya buat beli baju lebaran,” kata Imas salah satu pedagang di kawasan Palasari Ciater, Senin (11/6/2018).
Sementara itu menurut Mawing (35) menjelang Idul Fitri permintaan nanas di Subang meningkat.” Karena buah nanas ini salah satu bahan utama pembuatan kue kering ini, diburu warga menjelang Idul Fitri,” kata Mawing.
Dari pantauan (11/6/2018), deretan kios nanas sepanjang jalan raya Jalancagak Kecamatan menjual nanas dengan berbagai harga dan ukuran.
“Memang permintaan nanas mulai meningkat dari awal puasa,” ucapnya.
Kata Mawing, penjualan mengalami peningkatan, biasanya perhari terjual 20 buah sekarang naik 60 persen yakni 40 buah menjelang Idul Fitri.
“Permintaan ini akan terus naik,terutama pada Idul Fitri,bisa mencapi 100 persen.
Jika permintaan seperti ini, maka pedagang akan mempersiapkan stok dari petani,” ungkapnya. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
