Menag Yaqut Sebut Idul Fitri 2023 Hadiah untuk Perempuan Indonesia, Ternyata Sangat Istimewa

Menag
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (Foto: Dok. Kemenag).

Terkait dengan perbedaan waktu perayaan Idul Fitri 1444 H, Yaqut menanggapi bahwa berbeda itu adalah hal yang biasa.

“Indonesia berdiri juga karena berbeda, bukan karena sama, yang terpenting adalah bagaimana kita merayakan Lebaran yg berbeda itu untuk saling menghormati, jangan buat ikhtilaf (perbedaan) ini menjadi iftiraq (perpecahan),” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Linda Nurani Minta Tingkatkan Kesadaran Kesetaraan Gender dan Peran Perempuan dalam Pembangunan