Mendag: Soal Beras Impor Jangan Dipersoalkan

JABARNEWS | KOTA CIREBON – Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita, meminta impor beras yang dilakukan pemerintah tidak dipersoalkan. Pasalnya, beras impor hanya sebagai stok di Badan Urusan Logistik (Bulog). Badan ini sudah diminta pemerintah menyerap beras petani sebanyak – banyaknya dengan harga yang pantas.

Baca Juga:  Densus 88 Minta Masyarakat Waspadai Khilafatul Muslimin, Kelompok Teror dan Radikal?

“Soal beras impor jangan dipersoalkan. Apapun yang dilakukan pemerintah itu yang terbaik buat masyarakat, terutama petani. Bulog dalam aturan jelas harus menyerap beras petani dengan harga yang pantas. Jadi soal beras impor tidak ada pengaruh kepada petani, ” katanya saat kunjungannya di Kota Cirebon, Selasa(27/2/2018).

Baca Juga:  Kick Off Film "Rocker Balik Kampung'

Direktur Utama Bulog, Djarot Kusumayakti, Bulog akan membeli beras dari petani tidak jauh dari harga pasaran. Impor beras yang dilakukan pemerintah jangan menjadi pertentangan. Beras impor hanya sebagai stok jika petani musim tanam. Pada musim panen Bulog tetap menyerap hasil dari para petani.

Baca Juga:  Resmi, 23 Anggota Khilafatul Muslimin Ditetapkan Sebagai Tersangka

“Gudang Bulog Singakerta akan mulai terisi saat musim panen tiba. Artinya, kondisi ini hanya sementara, nanti akan terisi kalau sudah panen, semuanya sudah dijual selama operasi pasar,” ujarnya. (One)

Jabarnews | Berita Jawa Barat