Secara keseluruhan, ada rencana pembangunan Skybridge di Stasiun Padalarang, Cimahi, dan Bandung, serta pembangunan Flyover Ciroyom dan Pusdikpom. Semua proyek ini ditargetkan akan selesai pada tahun 2023.
Selain kereta feeder, terdapat juga beberapa akses penghubung dari dan ke Stasiun Padalarang, termasuk BTS Trans Metro Pasundan Rute Alun-Alun KBP, Bus Damri Rute Alun – Alun Bandung – Situ Ciburuy (Via Cimahi), dan Rute usulan St. Padalarang – Lembang oleh KBB.
Selain itu, terdapat angkutan perkotaan (angkot) dengan rute Padalarang – Rajamandala, rute Padalarang – Cimahi – Leuwipanjang, dan rute Padalarang – Cimahi.
Uji coba dimulai dengan peninjauan kesiapan Stasiun Kereta Cepat Halim. Kemudian, Menhub Budi juga melakukan perjalanan dengan kereta cepat dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang. Perjalanan berjalan lancar, dengan waktu tempuh sekitar 30 menit dan kecepatan tertinggi mencapai 352 km/jam.
Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan naik KA Feeder Kereta Cepat dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung. Perjalanan dari Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung memakan waktu 20 menit. Dengan demikian, perjalanan dari Jakarta ke pusat kota Bandung dapat ditempuh dalam waktu sekitar 50 menit.
Peluncuran soft opening pengoperasian kereta cepat dijadwalkan akan dimulai pada 1 Oktober 2023. Pengoperasian akan dilakukan secara bertahap, dimulai dengan 8 perjalanan kereta pada bulan Oktober.
Selanjutnya, frekuensi perjalanan akan meningkat menjadi 28 perjalanan pada bulan November, 40 perjalanan pada bulan Desember, dan mencapai 68 perjalanan kereta pada bulan Januari 2024. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News