Dia pun meminta media dan masyarakat untuk mengawasi dan mengecek langsung proses penanganan kasus sampai ke persidangan.
“Dari awal sudah saya sampaikan, ya tolong tidak usah ragu-ragu lagi. Kalian bisa mengecek semuanya penyidikan sampai nanti sidang,” ujarnya.
Yudo juga menekankan bahwa tiga prajurit yang terlibat penganiayaan tersebut adalah oknum.
Dalam memastikan transparansi penanganan kasus tersebut, Yudo pun mempersilahkan media dan masyarakat untuk mengawasi dan hadir langsung di persidangan.
“Sidang perkaranya akan dilaksanakan secara terbuka untuk umum, tidak ada yang ditutup-tutupi karena ini memang kriminal,” kata Yudo.