“Tersangka lainnya atas nama Ade Erwin (bapak tersangka Rafli) masih dilakukan pencarian,” tuturnya.
Berdasar hasil penyelidikan awal polisi, tersangka Rafli menganiaya Firdaus hingga tewas lantaran tak terima ditegur saat kencing di halaman rumahnya.
“Sebab pengeroyokan hasil pemeriksaan sementara tersangka tidak terima ditegur oleh korban sewaktu buang air kecil di halaman (rumah) korban. Sehingga mengajak bapaknya dan temannya mengeroyok korban,” tandasnya. (Red)