Pemerintah Jamin Stok Minyak Goreng Aman selama Ramadhan, Lalu Bagaimana dengan Harganya?

Harga minyak goreng di pasaran yang cukup tinggi. (foto: istimewa)

JABARNEWS | JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menjamin stok minyak goreng aman selama bulan Ramadhan.

Namun demikian, pemerintah tak menjelaskan secara detil mengenai harga minyak goreng yang saat ini mengalami kenaikan yang cukup tinggi di pasaran.

Dirjen Industri Argo Kemenperin, Putu Juli Ardika mengatakan, saat ini pemerintah sedang mendistribusikan minyak goreng curah secara bertahap.

“Kami mengupayakan, sebelum Ramadhan dan Idul Fitri, minyak goreng curah sudah sampai ke masyarakat,” ungkap Putu dalam keterangannya di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Senin (28/3).

Baca Juga:  Sidak Minyak Goreng Bersama Kapolresta Bandung di Soreang, Kapolri Pastikan Stok Migor Aman

Masih menurut Putu, saat ini pemerintah sedang merombak total kebijakan terkait minyak goreng sawit (MGS). Dari semula berbasis perdagangan menjadi kebijakan berbasis industri.

“Kita sedang bekerja, mohon diberikan waktu untuk merealisasikan kebijakan-kebijakan yang pendekatannya ke industri,” jelasnya.

Putu menjelaskan, kebijakan MGS curah berbasis perdagangan dianggap tidak efektif. Terutama dalam menjaga pasokan. Harga MGS di masyarakat pun sulit terkendali dan tidak stabil.

Baca Juga:  Simak! Ini Jadwal Polrestabes Bandung Gelar Operasi Zebra Lodaya 2020

Melalui kebijakan baru berbasis industri ini, kata Putu, pemerintah berharap bisa mengatur bahan baku, produksi hingga distribusi MGS curah dengan lebih baik.

Dengan begitu, pasokan MGS selalu tersedia dengan harga yang sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET).

Seperti diketahui, sejak pemerintah mencabut Peraturan Kementerian Perdagangan (permendag) Nomor 6 Tahun 2022 tentang harga eceran tertinggi (HET), minyak goreng yang sebelumnya mengalami kelangkaan, kini telah melimpah.

Namun demikian, minyak goreng yang melimpah dan tersedia di pasaran dibanderol dengan harga yang tinggi.

Baca Juga:  Kemendag Pastikan Harga Minyak Poreng Putus dari CPO Internasional

Untuk minyak goreng merk Indomaret misalnya, dibandrol dengan harga Rp46.800 untuk ukuran 2L. Sementara minyak goreng untuk takaran 1L dibandrol Rp 43.000. Lalu minyak goreng Delima 1L dibandrol Rp23.800. Kemudian minyak goreng Tropical 2L dibandrol Rp50.200. Sisanya, minyak goreng Amanda 1L dan Tropical 2L dibandrol dengan masing-masing harga Rp 22.000  dan Rp 25.400. (red)