“Mereka (para delegasi) tidak usah ragu kita sudah siap semua segala bentuk kemungkinan ancaman yang akan datang,” katanya.
Untuk menunjang penampilan pengamanan, anggota Pamobvit yang dikerahkan mengenakan setelan jas dan batik. Setelan jas untuk pengamanan tamu VVIP dan batik untuk acara setingkat menteri.
“Kalau pakai jas lebih menghargai tamu VVIP. Kalau side event kita pakai batik lebih mengedepankan simbol budaya indonesia. Jas itu sudah diberikan arahan paspampres,” katanya.
Selain pengamanan penyelenggaraan KTT G20, pihaknya juga akan menyiapkan pengamanan para delegasi yang hendak berwisata atau berbelanja usai penyelenggaraan KTT G20.
Dalam hal ini, pihak Polres setempat yang wilayahnya mempunyai tempat wisata dan perbelanjaan bersiap melakukan pengamanan.