JABARNEWS | BANDUNG – Meninggalnya Aktris sinetron Hanna Kirana menyisakan banyak kisah, sang ayah Budi Setiadi baru-baru ini menceritakan kepada publik kejadian sebelum kepergian sang anak.
Budi juga mengajak publik untuk dapat mendoakan almarhumah Hanna Kirana yang berpulang pasca perawatan medis akibat gagal jantung.
Hal tersebut Budi sampaikan melalui kanal YouTobe Cobaz TV, 3 November 2021.
Baca Juga: Eceng Gondok Menjamur di Waduk Jatiluhur, Mojang Purwakarta Ini Coba Merubahnya Jadi Kerajinan
Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Diusulkan Presiden Jadi Panglima TNI, Netizen Tanggapi Begini
“Saya ingin menyampaikan rekan-rekan atau fansnya putri kami, mohon doa ketulusan dari rekan-rekan, teman-teman untuk mendoakan almarhumah,” ujar Budi memohon.
Baca Juga: Gagasan Polres Purwakarta Vaksinasi Drive Thru, Warga: Lebih Mudah dan Praktis
Baca Juga: Ridwan Kamil: Pencemaran Citarum Menurun, Sudah Bisa untuk Budidaya Ikan
Sang ayah pun mengisahkan tentang perilaku Hanna Kirana sebelum kepergiannya, yang menurutnya tampak mengalami kegelisahan.
“Satu minggu ke belakang, sebetulnya Hanna tidak pernah mengeluh, cuma ada kegelisahan dalam fikirannya ataupun hatinya,” ungkap Budi.
Budi pun menambahkan bahwa mendiang putrinya sempat berpamitan kepadanya.
“Yah Hanna pamit,” ujar Budi menirukan kata-kata Hanna.
Sang ayah Hanna Kirana menyebut bahwa sang anak dianggap telah mempunyai firasat, hal tersebut dilihat dari fisiknya dan cara bicaranya.
“Dia sudah merasa mempunyai firasat,” ucapnya.
Budi juga bersaksi bahwa 3 hari menjelang meninggalnya Hanna, sang anak memeluk erat ia dan ibunya dengan tetesan air mata. ***
