Prabowo Subianto Tak Mau Indonesia Jadi Bangsa UMR! Ini Alasannya

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto
Capres Prabowo Subianto. (Foto: Suarapantau).

“Kita akan teruskan hilirisasi. Hilirisasi kita punya 21 komoditas. Dan kita sudah punya petanya, strateginya, kita ada rencananya 21 komoditas yang nilainya bertambah berpuluh kali,” kata Prabowo.

Minyak bumi, gas alam, batu bara, nikel, timah, tembaga, bauksit, besi, baja, emas, dan perak termasuk di antara 21 komoditas-komoditas tersebut.

Baca Juga:  PSSI Layangkan Nota Protes ke AFF Soal Kasus Laga Thailand vs Vietnam, Ini Isinya

Selain itu, produk hasil perkebunan dan hasil laut antara lain kayu, garam, udang, kepiting, rumput laut, kelapa, kelapa sawit, karet, dan damar pinus.

Prabowo Subianto mencontohkan komoditas hilir nikel yang nilainya hanya berkisar US$ 3 miliar pada tahun 2017, namun meningkat drastis menjadi US$ 33 miliar pada tahun 2022 akibat diberlakukannya larangan ekspor.

Baca Juga:  Soal Pertemuan Prabowo-Megawati, PDIP Tegaskan Hal Ini

“Nikel pak Jokowi larang ekspor tahun 2022 kita US$ 33 miliar naik 1.000% dalam 2 tahun,” katanya.

Selain itu, Prabowo ingin menjadikan hilirisasi barang nikel menjadi mobil listrik agar Indonesia lebih dari sekadar pasar bagi negara lain. (Red)

Baca Juga:  Usai Minum Arak Warga Sariwangi Tewas di Curug

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News