Sejumlah Warga Diduga Jadi Korban Investasi Bodong di Cianjur

JABARNEWS | CIANJUR – Sejumlah warga yang diduga menjadi korban investasi bodong mendatangi satu rumah di Kampung Limbangansari, Desa Limbangagsari Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (31/7/2020). Diketahui, rumah tersebut milik dari terduga pelaku investasi bodong berinisial HA (50).

Reni (27) warga Kecamatan Cianjur Kota mengatakan dirinya mendatangi rumah HA untuk menanyakan kejelasan paket kurban yang dijanjikan, karena ia mengaku sudah mengeluarkan sejumlah uang.

Baca Juga:  Kunjungi Pabrik Baterai Mobil Listrik di Karawang, Jokowi; Mulai Produksi Awal Tahun Depan

“Ini puncak kekesalan kami, sehingga saya bersama warga lain mendatangi rumah ini untuk bertanya langsung kepada HA,” kata Reni, salah satu warga yang diduga menjadi korban investasi bodong tersebut.

Reni menuturkan, pihak pemilik investasi menjanjikan paket hewan kurban, paket lebaran, hingga barang barang elektronik dan kendaraan bermotor dengan iuran bulanan yang sangat murah.

Baca Juga:  Begini Perkiraan Jumlah Kuota Yang Kamu Habiskan Saat Nonton Youtube

Ia memaparkan, paket kurban itu sekitar Rp15 ribu per bulan. Kalau barang lainnya Rp150 ribu per bulan, hingga Rp500 ribu per bulan paket motor. Intinya sekitar 10 bulan arisan barang atau paket lainnya dipilih janjinya akan keluar.

“Tapi kenyataannya bohong, apa yang dijanjikan nggak kunjung keluar,” ujarnya.

Baca Juga:  Nahdlatul Ulama Sikapi Pelaksanaan PSBB Di Kabupaten Purwakarta

Sementara itu, Kabagops Polres Cianjur Kompol Warsito mengaku masih belum bisa melakukan penyelidikan atau menindaklanjuti dugaan penipuan investasi berkedok paket kurban dan lebaran lantaran belum ada laporan resmi.

“Kami masih tunggu laporan resminya. Tapi anggota sudah disiagakan untuk mencegah para korban melakukan tindakan yang tidak diinginkan,” ucapnya. (Mul)