JABARNEWS | GARUT – Tarian upacara adat menyambut kedatangan Torch Relay Asian Games XVIII 2018 di Kabupaten Garut, Minggu (12/8/2018). Meski kedatangannya mengalami keterlambatan sekitar dua jam, namun warga tampak antusias memadati Tugu Kudang atau tugu selamat datang di Tarogong Kaler sejak pagi hari.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, Kirab Api Obor Asian Games 2018 merupakan acara langka dan entah kapan lagi Garut akan disinggahi api abadi itu. ’’Ini acara langka, entah kapan lagi. Jadi kita kerahkan semua elemen masyarakat untuk menyambut acara istimewa ini di bawah koordinasi Pak Kapolres Garut dan Dandim 0611/Garut,” kata Rudy Gunawan, Minggu (12/8/2018).
Tugu Kudang atau tugu Selamat Datang di Tarogong Kaler merupakan titik penjemputan Api Asian Games. Di tempat inilah api Asian Games diserahkan pihak Inasgoc kepada pihak Garut.
Rudi menambahkan, hasil pemantauan pada pagi hari, semua telah siap untuk menerima Api Obor Asian Games 2018.
Sementara itu Wakil Bupati Garut Helmi Budiman melakukan inspeksi ke sekitar pendopo dan jalur lainnya. Di Pendopo, tampak ribuan warga Kabupaten Garut sudah bersiap menyambut kedatangan obor Asian Games.
Berbagai pagelaran seni pun sudah diipersiapkan di halaman Pendopo dan Alun-alun. Di antaranya karinding, lengser raja dogar, dan pesta rakyat lainnya.
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman yang menerima Obor Asian Games itu mengaku bangga, dirinya dan warga garut bisa melihat langsung api obor yang akan digunakan dalam event spektakuler se-Asia itu.
Sebelum diserahkan pada Kapolres Garut, Helmi sempat memegang erat api Obor itu. ’’Semoga api obor Asian Games ini menjadi motivasi khususnya untuk meningkatkan prestasi olahraga di Garut,’’ ujarnya. (Tgr)
Jabarnews I Berita Jawa Barat