Siap-siap! Menkes Budi Sebut Puncak Lonjakan Kasus Covid-19 Bakal Terjadi Dipertengahan Juli

Ilustrasi Kasus Covid-19. (Foto: Dodi/JabarNews).

Jika Indonesia meniru pola yang terjadi di Afrika Selatan, diperkirakan puncak kasus di Tanah Air mencapai 30 persen dari puncak Omicron, atau setara 17.000 hingga 18.000 pasien dan setelah itu akan turun kembali.

Baca Juga:  Soal Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Langkat, Puan Maharani: Jangan Ada Perbudakan di Indonesia

“Namun dengan jumlah pasien yang masuk rumah sakit dan kematian jauh lebih rendah dari gelombang sebelumnya,” ucap Budi.

Budi memastikan reproduction rate nasional masih terkendali sebab berada di bawah 1 persen. Positivity rate nasional masih terkendali di 3,61 persen atau di bawah standar WHO berkisar 5 persen.

Baca Juga:  Soal Usulan Fatwa Menko PMK, MUI Jabar: Jodoh Ditangan Tuhan

Laju penularan Covid-19 di Indonesia kini mencapai 2.000 lebih kasus per hari, tapi masih berada di level 1 versi Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO).

Baca Juga:  Beri Perhatian Khusus, Para Pedagang Pasar Banjaran Ikuti Rapid Tes Massal

“Memang ada kenaikan dari 200 ke 2.000-an kasus saat ini. Tapi puncak gelombang di Indonesia sebelumnya mencapai 60.000-an kasus per hari,” tandasnya. (Red)