Sindir Densus 88 dengan Penyerangan KKB ke Pos TNI, Hidayat Nurwahid: Mereka Tidak Pakai Golok, Tapi Senjata Api

Wakil Ketua MPR-RI dari Fraksi PKS, Hidayat Nur Wahid. (foto: istimewa)

JABARNEWS | JAKARTA – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) kembali menyerang Satgas Kodim Muara dan Perairan Papua Korps Marinir di daerah Kalikote, Kabupaten Nduga, Jumat (22/4) sore.

Serangan ini menyebabkan seorang prajurit bernama Prajurit Satu Mar Dwi Miftahul Ahyar gugur dan Mayor Mar Cahyanto terluka di bahu.

Baca Juga:  Mudahnya Cari Modal Usaha saat Pensiun lewat bjb KPPB DiSayang

Tentu saja penyerangan ini membuat prihatin berbagai kalangan. Apalagi penyerangan yang dilakukan KKB ini bukanlah yang pertama kali. Bahkan sudah banyak penyebabkan prajurit TNI gugur.

Baca Juga:  Menyoal Kasus Perundungan di Tasikmalaya, PKS: Perlu Judicial Review UU Perlindungan Anak

Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid misalnya. Politisi asal PKS ini mengatakan, penyerangan KKB terhadap pos TNI membuat NKRI kembali berduka.

Pasalnya, penyerangan yang dilakukan Jumat sore itu menyebabkan satu orang prajurit TNI gugur. Sementara seorang perwira mengalami luka.

Baca Juga:  Tetap Cek ke Dokter Saat Pandemi Bila Alami Masalah Kesehatan

Ia pun lalu membandingkan peristiwa tersebut dengan kinerja Densus 88 Antiteror Polri yang berhasil mengungkap tersangka jaringan Negara Islam Indonesia (NII) di Sumatera Barat.