Soal Lanjutan Liga 1, Pelatih Persib Masih Tunggu Berita Resmi

JABARNEWS | BANDUNG – Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts memberi sinyal bahwa kompetisi Liga 1 Indonesia kemungkinan besar akan dilanjutkan pada 1 Januari mendatang dan format akan berubah.

“Tentunya kami masih menunggu berita resmi. Tapi ada indikasi yang kami dapatkan dari manajemen bahwa liga akan berlanjut pada Januari,” ujar Robert Alberts dikutip dari laman resmi klub, Selasa (27/10/2020).

Dalam rencana awal, PSSI dan PT LIB memiliki tiga opsi penyelenggaraan, pertama menggulirkan kompetisi pada 1 November 2020 dan selesai pada Maret 2021.

Baca Juga:  Ma'ruf Amin Kenang 100 Tahun Kedatangan Orang Korea ke Indonesia

Jika tanggal 1 November tidak diizinkan, PSSI akan membuat skema dan jadwal baru, yakni pada 1 Desember 2020. Ini semua PSSI lakukan karena aspirasi klub yang ingin kompetisi kembali digelar.

Akan tetapi, kalau harus dimulai pada 1 Januari 2021 kompetisi amat mungkin digelar di dua wilayah karena keterbatasan waktu. Sebab pada Mei-Juni 2021 PSSI punya hajatan besar, yakni Piala Dunia U-20.

Menanggapi hal tersebut, Robert tak keberatan meski durasi kompetisi akan semakin singkat. Pasalnya, kelanjutan kompetisi ini demi persiapan timnas Indonesia yang akan menghadapi Piala Dunia U-20.

Baca Juga:  Ini yang Dilakukan Sri Mulyani saat Jenuh, Kalau Anda?

“Tapi setidaknya harus ada kompetisi karena dunia sudah mulai bermain sepak bola dan kita juga harus melakukannya. Apalagi Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 di tahun depan,” kata dia.

Persib tetap menjalankan latihan bersama, meski kini tak seintens saat kompetisi dijadwalkan berlangsung pada Oktober. Mereka hanya menjalani latihan bersama tiga hari dalam sepekan, sisanya pemain diberikan menu latihan mandiri.

Baca Juga:  Tekuk Persija, Gomez Sebut Tim Ini Punya Karakter

Pada Selasa, Supardi dan kawan-kawan kembali berlatih bersama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).Robert Alberts memberikan porsi latihan dengan tensi tinggi.

Pelatih asal Belanda itu mengatakan, latihan dengan tensi tinggi ini sangat diperlukan untuk tetap menjaga motivasi dan ketahanan fisik para pemain.

“Ya, hari ini kami berlatih dengan tensi tinggi. Melalui small side game, pemain dituntut untuk bekerja keras dengan terus bergerak selama sesi berlangsung,” kata dia. (Red)