JABARNEWS | BANDUNG – Momen perayaan HUT Kemerdekaan RI yang jatuh setiap tanggal 17 Agustus selalu diadakan sejumlah perlombaan rakta, salah satunya yakni lomba makan kerupuk.
Lomba Agustusan biasa dikenalnya ini banyak diikuti dari kalangan muda hingga dewasa. Namun demikian, apakah kalian tahu sejarah adanya lomba makan kerupuk pada Agustusan.
Selain seru, ternyata makna lomba makan kerupuk cukup mendalam. Berdasarkan buku ‘Permainan Kerupukan’ (2022) oleh Gilar Gandana dkk, lomba makan kerupuk muncul pada tahun 1950-an.
Saat itu, lomba makan kerupuk digunakan sebagai media untuk menghibur rakyat setelah masa perang usai.
Lomba makan kerupuk juga menjadi pengingat akan kondisi sulit saat masa perang karena saat itu (1945-1950) masyarakat masih memperjuangkan kemerdekaan terutama bertahan dari Agresi Militer Belanda.