JABARNEWS | PURWAKARTA – Perburuan terhadap minuman keras terus gencar dilakukan aparat gabungan TNI dan Polri. Sabtu (14/4/2018) dinihari, personel gabungan dilibatkan dalam operasi khusus pemberantasan miras di Purwakarta.
Bahkan, personel TNI dari Komando Distrik Militer (Kodim) 0619 Purwakarta dari Unit Intelijen dan Provos diturunkan Dandim 0619 Purwakarta, Letkol Inf Ari Maulana untuk membantu Polres Purwakarta dalam memberantas miras.
“Operasi ini sebagai langkah antisipasi sebelum jatuhnya korban jiwa akibat minuman keras di Purwakarta, dan sesuai instruksi Pak Kapolres AKBP Twedi Aditya Bennyahdi, kami menggelar razia miras untuk sekian kalinya,” ujar Kasat Narkoba Polres Purwakarta, AKP Heri Nurcahyo, Sabtu (14/4/2018)
Lanjut dia, di tingkat Polres pihaknya melibatkan Kodim 0619 dan Sub Den Pom 334 Purwakarta, dengan melakukan penyisiran terhadap warung-warung yang dianggap sebagai tempat jual beli miras.
“Razia ini dilaksanakan sebagai wujud nyata Polres Purwakarta dalam upaya menciptakan Kamtibmas kondusif di wilayah hukum Polres Purwakarta, terutama kriminalitas yang bersumber dari Miras,” papar Heri.
Dalam oprasi tersebut, tambah Heri, petugas berhasil menyita ratusan botol miras berbagai merek, di sejumlah wilayah di Purwakarta antara lain, di Purwakarta kota, Campaka, Pasawahan, dan Babakancikao.
“Kami berhasil amankan berbagai jenis sebanyak 340 botol miras berbagai jenis. Untuk operasi ini bukan hanya Polres saja, namun semua jajaran Polsek melaksanakan razia ini. Kalau ada yang tetap membandel menjual miras, kami akan kordinasi dengan Sat Reskim dan Sabhara akan melakukan tidakan hukum,” ujarnya.
Kasat Narkoba mengucapkan terima kasih kepada Dandim 0619 Purwakarta dan Komandan Sub Den Pom 334 Purwakarta karena telah menerjunkan anggotanya untuk membantu Polres Purwakarta pada razia miras ini.
“Ya ini suatu kebanggaan untuk kami, dengan adanya bantuan dari Kodim 0619 Purwakarta dan Sub Den Pom 334 Purwakarta menjadi kekuatan yang besar untuk menumpas miras di Purwakarta,” papar Heri.
Selain itu, Heri mengimbau kepada seluruh masyarakat Purwakarta untuk tidak mengkomsumsi miras, karena ini sangat berbahaya untuk kesehatan dan keselamatan.
“Kami melaksanakan tugas operasi miras ini berharap tidak terjadi hal tidak diinginkan terjadi di wilayah Purwakarta. Buat yang tidak mau mati sia-sia, maka jangan minum miras,” tegasnya. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat