Lebih lanjut, Sudarnoto menyebutkan upaya diplomatik multilateral telah dilakukan. Bahkan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengeluarkan resolusi berupa two-state solution (ada dua negara berdampingan) yang juga dilanggar Israel.
Kemudian jika dilihat sebagai sebuah perang, dia mengungkapkan jumlah korban meninggal dunia dari sisi Palestina memiliki jumlah yang lebih banyak jika dijumlahkan.
“Karena itu, narasi yang berkembang bahwa Hamas (faksi di Palestina) melakukan terorisme itu tidak benar, ini adalah perlawanan,” ujarnya.
Oleh karena itu, MUI mendesak Dewan Keamanan PBB untuk melakukan pertemuan untuk mendamaikan kedua belah pihak dan menghentikan peperangan. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News