Viral! Warga Ngamuk Saat Test Swab Hingga Banting Kursi

JABARNEWS | BANDUNG – Beredar sebuah video memperlihatkan warga yang mengamuk saat di tes swab secara massal. Video tersebut direkam oleh seorang warganet. Kemudian, video itu dibagikan oleh akun Instagram @memomedsos.

Berdasarkan unggahan tersebut, warga marah lantaran risih saat alat tes masuk ke hidung.

“Seorang warganet merekam tes swab massal di sebuah lapangan. Satu per satu warga di tes untuk memastikan kondisi tubuh dari paparan virus Covid-19. Namun beberapa warga ini malah marah karena risih saat alat tes masuk ke hidung,” tulis akun tersebut.

Baca Juga:  Mesin Motor di Tugu Laka Lantas Purwakarta Hilang? Ini Penjelasan Polisi

Dalam video tersebut, satu per satu warga tampak di tes swab oleh seorang tenaga kesehatan. Namun, mendadak warga tersebut marah dan hampir melakukan kekerasan kepada tenaga kesehatan. Mereka seperti tak terima saat petugas memasukkan alat tes swab ke dalam hidung.

Berdasarkan video tersebut, terdapat dua orang warga yang mendapatkan giliran untuk di tes swab. Pelaksanakan tes swab massal itu berada di sebuah lapangan terbuka.

Baca Juga:  Pernah Dua Kali Kalah Pilpres Bersama Prabowo, Akankah PAN Kembali Berkoalisi dengan Gerindra?

Warga satu per satu mendapatkan giliran untuk melakukan tes swab. Mereka tampak duduk di sebuah kursi plastik berwarna hijau. Salah seorang petugas tampak hendak melakukan tes swab kepada seorang pria.

Pria tersebut mengenakan kaus hitam dan celana panjang. Saat dites swab, pria tersebut justru mengamuk dan memukul petugas itu. Petugas pun nampak ketakutan dan langsung menjauh dari pria tersebut.

Baca Juga:  Narkoba Tak Habis-habis, Giliran 9 Tersangka Pengedar Dan Kurir Narkoba Diringkus Polres Purwakarta

Kemudian, seorang wanita mendapatkan giliran untuk tes swab. Dia awalnya tampak tenang. Namun, saat petugas melakukan tes, wanita itu justru marah dan melemparkan kursi yang ia duduki. Sontak, petugas tenaga medis yang berada di dekatnya kaget dan menjauh.

Hingga saat ini, belum diketahui lokasi kejadian dalam video tersebut. (Red)