JABARNEWS | BANDUNG – Front Pemuda Garut mendatangi DPRD Jawa Barat menyoal kerusakan lingkungan di kawasan Gunung Guntur, Kabupaten Garut, Senin (20/3/18).
Mereka keluhkan kerusakan lingkungan yang diduga terjadi akibat aktivitas ilegal dan permasalahan pengelolaan Taman Wisata Gunung Guntur.
“Kedatanganan (kami) ke sini terkait permasalahan alam di kawasan Gunung Guntur,” ucap Ketua Front Pemuda Garut, Andri.
Menurutnya, sejak 2012, kondisi Gunung Guntur semakin mengkhawatirkan. Hal itu mengakibatkan masyarakat sekitar mengalami krisis air.
Menanggapi persoalan tersebut, Ketua Komisi II DPRD Jabar, Didi Sukardi, memberikan solusi agar diselesaikan di kabupaten/kota atau Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).
“Terkait masalah ini Komisi II merekomendasikan agar diselesaikan di DPRD Garut. Yang berhubungan dengan Pemprov ialah mengenai izin tambang untuk beberapa perusahaan, harus diinvestigasi apakah sudah berizin atau tidak,” tegas Didi.
Didi menambahkan, selanjutnya Komisi II DRPD Jabar akan terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait.
“Tindak lanjutnya kita akan berkoordinasi dengan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BPMPT) yang memberikan izin. Apabila belum berizin agar dibongkar,” pungkasnya. (Dan)
Jabarnews | Berita Jawa Barat