JABARNEWS | MAJALENGKA – Para saksi untuk ditempatkan di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS)
mengikuti training for trainer (TOT) atau pelatihan untuk pelatih saksi Pilkada Majalengka 2018, di Kantor DPD PKS Majalengka. Para saksi ini tentu saja untuk mengawal paslon 1 Maman-Jefry, mengingat PKS berkoalisi sejak awal seperti halnya PKB, Gerindra, PAN dan Nasdem.
Sekretaris Tim Pemenangan paslon 1dari PKS, Roni Setiawan pihaknya sengaja melatih para saksi untuk lebih memaksimalkan pengawalan. Para peserta TOT tersebut nantinya akan melatih para koordinator saksi level desa.
“Kami akan menempatkan dua orang saksi di tiap tempat pemungutan suara (TPS). Jumlah TPS dalam Pilkada Majalengka 2018 sebanyak 2192 tersebar di 343 desa, 26 kecamatan,” ungkapnya, di sekretariat Pemenangan Tonjong-Cigasong, Sabtu (26/5/2018).
Roni menambahkan para saksi dalam prakteknya bukan hanya sekedar menjadi saksi di TPS, tapi juga harus bersedia menjadi relawan pendukung pendukung paslon 1. Pihaknya menekankan seorang saksi harus kritis dan berani melakukan protes jika menemui kecurangan dalam penghitungan suara TPS.
“Jadi harus punya keberanian, karena sangat mungkin saksi mendapat intimidasi. Yang akan kami
latih adalah soal mental dan kemampuannya untuk kritis,” ungkapnya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat