JABARNEWS | PURWAKARTA – Komandan Kodim (Dandim) 0619 Purwakarta yang juga Pembina Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXIX Dim 0619/Purwakarta Letkol Inf Ari Maulana mengingatkan kepada seluruh anggota Persit agar jangan suka marah-marah terhadap suami.
“Bayangkan, suami ibu ini adalah tentara yang sehari-harinya mengemban tugas negara. Bekerja penuh tanggungjawab dan tak mengenal lelah. Kemudian saat pulang ke rumah, istri malah marah-marah. Jangan ya, jangan marahi suami. Cukup saya saja yang memarahi suami ibu-ibu saat bertugas,” papar Ari saat memberikan sambutan pada peringatan HUT ke-72 Persit, Rabu (18/4/2018).
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kebhinekaan Makodim 0619/Purwakarta tersebut mengangkat tema ‘Dengan Dilandasi Keimanan dan Ketakwaan Persit Kartika Chandra Kirana Bertekad untuk Meningkatkan Potensi Diri, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga, serta Kreativitas Anggota Guna Mendukung Tugas TNI AD’.
“Tema yang diangkat kali ini sangat sesuai dengan peran Persit di era modern ini. Di mana Persit harus mampu menjadi yang terdepan dalam membangun ketahanan keluarga,” ujarnya.
Dandim pun menyampaikan wejangannya, di mana sejak awal memilih untuk mendampingi seorang prajurit, artinya sejak itu pula dirinya siap dengan segala sesuatunya.
“Menjadi istri prajurit itu sangat mulia. Ketika suami bertugas di berbagai daerah operasi dan bisa kembali dengan selamat, maka itu semua atas doa seorang istri,” ujarnya.
Dandim juga meminta agar Persit memahami tugas suami karena tugas suami sangat mulia dan berat.
“Berikan dukungan agar suami semangat, berikan dorongan dan motivasi dalam melaksanakan kedinasan, sehingga apa yang dicita-citakan dalam keluarga dapat terwujud,” pungkasnya. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat