Dua Guru di Majalengka Dijambret hingga Terluka

JABARNEWS | MAJALENGKA – Masyarakat Majalengka ataupun pengendara yang melintas di jalur Cigasong-Rajagaluh Kabupaten Majalengka diminta untuk ekstra waspada dan hati-hati.

Pasalnya, dilokasi tersebut telah terjadi aksi kejahatan terhadap dua guru perempuan hingga mengalami kecelakaan sekaligus ‎barang berharganya dalam tas berhasil dijambret dan dibawa kabur pelaku. 

Hingga berita ini diturunkan, pelaku masih dalam tahap penyelidikan. Sedangkan dua orang berstatus pengajar di salah satu SMP wilayah Kecamatan Sukahaji, kondisinya mengenaskan dan mengalami luka-luka. 

Baca Juga:  Permintaan Tinggi, Penjual Anyaman Ketupat di Purwakarta Mulai Menjamur

Kapolres Majalengka AKBP Mariyono, melalui Kasubag Humas, Aipda Riyana membenarkan bahwa pihaknya menerima adanya laporan tersebut.

Kejadian tersebut menimpa dua orang guru yakni Yanti Rusmiati (42) dan Mamay Diat (40). Peristiwanya terjadi pada Senin sore (4/3/2019) pukul 16.00 WIB. 

Baca Juga:  Lempuyang, Tanaman Herbal Yang Memiliki Segudang Manfaat Bagi Kesehatan

“Kondisi dua korban itu saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit. Sementara pelaku masih dalam pengejaran,” ujarnya, Selasa (5/3/2019). 

Riyana menambahkan kronologis bermula ketika Yanti dan Mamay melintas dijalur tersebut, tepatnya di Blok Beledug Desa Cikalong Kecamatan Sukahaji.

Saat di TKP, tiba-tiba ada ada dua orang di belakang yang langsung menjambret tasnya. Setelah berhasil mengambil tas milik mereka, pelaku kemudian menendang motor Vario E 3143 WC yang dikendarai korban, lantas keduanya jatuh tersungkur. 

Baca Juga:  Marak Kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal, Dinkes Bandung Larang Nakes dan Faskes Beri Obat Cair ke Pasien Anak

“Dalam tas yang dijambret itu ada uang sekitar Rp13 Juta, ditambah kartu identitas dan surat-surat berharga lainnya. Pelaku masih dalam penyelidikan‎. Masyarakat diminta tetap waspada,” tandasnya. (Rik)

Jabarnews | Berita Jawa Barat