JABARNEWS | MAKKAH – Kepala Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah, dr. Nirwan Satriya, mengatakan, hingga kini pihaknya telah merawat 309 orang jemaah calon haji.
“Sebanyak 69 orang kita rawat di sini, 54 orang di RS Arab Saudi dan sisanya sudah diperbolehkan pulang ke hotel,” kata Nirwan Satriya, di kantornya di kawasan Aziziyah, Janubiyah, Makkah, dikutip Kemenag.go.id, Selasa (7/8/2018).
Dikatakannya, untuk biaya pengobatan, jemaah tidak dikenai biaya sepeser pun alias gratis.
“Gratis, jemaah haji Indonesia jangan takut berobat, semua gratis tidak dipungut biaya,” ujar dia seperti dikutip dari
Menurut dia, penggratisan biaya berobat berlaku mulai dari pengobatan di kloter, sektor sampai KKHI atau RSAS. “Ambulans juga gratis, mau bolak-balik diantar juga gratis,” ujarnya.
Bahkan, lanjutnya, tindakan medis yang biasanya menelan biaya besar seperti operasi jantung juga gratis.
“Karena di sini, tamu-tamu Allah dilayani dengan baik sekali,” ujarnya.
Kendati biaya pengobatan dan perawatan di Tanah Suci gratis, tentu doa yang diharapkan seluruh jemaah haji tetap sehat wal afiat. Fokus untuk ibadah, bukan malah lantas mengobral uang saku.
“Biasanya begitu sampai, jemaah justru sibuk belanja. Ini yang sebaiknya dihindari,” katanya. (Des)
Jabarnews | Berita Jawa Barat